Blog Archive

Powered by Blogger.

STARBIO PLUS

Serbuk bioteknologi modern
untuk mengatasi limbah organik rumah tangga

Aman bagi pipa dan kulit praktis -tanpa harus kuras/sedot Cukup Dituangkan Ke Dalam Closet/Septic-Tank

HEMAT BIAYA,WAKTU,
dan TENAGA

PENTING

sebelum menggunakan Starbio Plus

SEPTIC-TANK YANG BENAR

-MEMPUNYAI RESAPAN
Lantai Resapan terdiri dari pasir batu karang,injuk dan tanah,tidak boleh di semen/di beton.
kesalahan dalam membuat resapan mengakibatkan Septic-tank sering penuh dengan air.

-MEMPUNYAI PIPA UDARA
pipa udara yang menjulang ke udara terbuka,fungsinya untuk mengeluarkan gas gas yang timbul akibat adanya proses dekomposisi/pembusukan tinja oleh mikroba didalam septic-tank.
apabila pipa ini tidak ada /tersumbat,gas akan keluar melalui closet,menebarkan bau busuk.

PERHATIKAN HAL-HAL DIATAS SEBELUM MENGGUNAKAN STARBIO PLUS,AGAR HASIL EFEKTIF DAN MEMUASKAN


Faktor Penyebab Timbulnya Banjir

image source: www.sukadi.net
Musim hujan memang menyajikan banyak cerita, terutama yang berkaitan dengan air, dan terkadang cerita tentang bencana. Banjir menjadi momok yang menakutkan dibanyak tempat, tak melulu di sungai atau sekitarnya, namun di permukiman penduduk pun sudah menjadi sesuatu yang umum dijumpai.

Bicara soal banjir, tentu ada banyak faktor penyebabnya, dan kalau dicerna sungguh-sungguh, bisa jadi manusia adalah faktor utama penyebab banjir. Menurut saya, ada dua poin penting yang bisa menjadi faktor penyebab timbulnya banjir, diantaranya adalah;

Perencanaan Yang Kurang Tepat
Perencanaan yang matang diperlukan dalam segi apapun. Penataan yang kurang tepat bisa berakibat fatal, contoh yang berkaitan dengan banjir misalnya saja adalah saluran yang kurang jelas hulu dan hilirnya, sehingga terkadang pembangunan saluran berakhir dengan sia-sia karena fungsinya tidak masimal. Dimensi saluran yang tidak tepat bisa menjadi faktor penyebab banjir, pembuatan saluran kurang memperhitungkan debit air sehingga tidak bisa menampung debit air, maka otomatis air akan meluap. Elevasi/tinggi rendah saluran yang sembarangan hanya akan menimbulkan masalah baru.

Masih banyak hal lain yang terkait dengan perencanaan, oleh karenanya untuk meminimalisir timbulnya banjir sedari awal harus dibuat perencanaan yang matang, bukan hanya perihal saluran air saja, tapi juga perencanaan tata kota dan hal terkait lainnya.

Kepedulian Yang Kurang
Untuk masalah kepedulian, ini erat hubungannya dengan manusia. Ambil contoh pembalakan liar, hutan yang merupakan lahan untuk resapan air semakin berkurang, sehingga air tak lagi mampu tertahan. Hal inilah yang bisa mengakibatkan banjir, karena air akan mengalir ke lokasi yang lebih rendah, dan jika aliran tak muat tertampung di sungai maka akan meluap dan banjir.

Saluran air yang berada di tepi jalan saat ini banyak yang tidak berfungsi, banyak orang yang dengan seenaknya menutup saluran di depan rumah/bangunan, biasanya ditutup dengan cor beton atau jenis penutup lainnya sehingga lambat laun saluran tidak bisa berfungsi. Mudah kita menjumpai saluran yang diatasnya dijadikan warung, halaman, atau fungsi-fungsi lain.

Membuang sampah di sungai maupun di saluran barangkali menjadi hal yang mudah dijumpai. Sampah yang dibuang di sungai atau saluran akan menghambat air atau mengakibatkan saluran menjadi mampet, kalau sudah mampet otomatis air akan meluap.

Saluran yang kurang terpelihara. Saluran dibangun pasti suatu saat akan mengalami kerusakan, entah itu rusak secara konstruksi maupun karena faktor lain. Kalau tidak dipelihara maka saluran bisa tidak berfungsi lagi. Pendangkalan pada dasar saluran sangat mungkin terjadi sehingga perlu pembersihan secara berkala.

Nah, demikian sedikit yang menurut saya bisa menjadi faktor penyebab timbulnya banjir. Hal-hal yang saya sebutkan diatas hanyalah sebuah contoh, barangkali masih banyak faktor lain yang bisa menjadi penyebab timbulnya banjir.

sosmed

Google+ Follow Twitter Add Facebook RSS FEED

Blog Archive

BIO INFO

MIKROBA PENGURAI adalah mahluk bersel satu yang hidup di sekitar kita.sebagian orang menyebutnya bakteri tanah,sebab hidupnya memang di dalam tana,juga di dalam septictank kita.
keberadaannya sangat diperlukan,karena mikroba tersebut bertugas menguraikan sisa-sisa bahan organik(tinja,sampahbangkai,limbah)menjadi zat/partikel yang aman bagi lingkungan.
bayangkan apa jadinya bumi ini jika tidak ada mikroba pengurai?sampah dan bangkai bertumpuk disekitar kita,menebarkan bau busuk dan wabah penyakit merajalela


Hal yang harus di perhatikan ;
-jangan memnasukan benda plastik,karet ,filter roko,kertas dll.kedalam closet sebab benda-benda tersebut sulit/tak dapat di uraikanoleh mikroba pengurai.
-jangan tuangkan karbol,lysol kedalam closet sebab bersifat anti-septic(mematikan bakteri,termasuk mematikan mikroba penghancur yang ada di dalam septictank)sehingga septicteank cepat penuh dan bau.